Situs jejaring sosial adalah layanan berbasis web
yang mengijinkan tiap penggunanya untuk membuat profil publik atau semi-publik
dalam sebuah sistem yang terbatas, mengartikulasikan daftar pengguna lain yang
telah berbagi koneksi dengannya, melihat dan melintasi daftar koneksi yang
telah dibuat oleh pengguna lain di dalam system.
Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.
Di era globalisasi ini, perkembangan internet yang merambah ke dunia jejaring sosial mengalami perubahan yang cukup tajam terhadap sosial masyarakat. Internet tidak dikenal sebatas untuk mengirimkan email namun juga dipakai untuk berjejaring sosial. Dengan hadirnya situs jejaring sosial, dunia seolah-olah berada di ujung jari. Tidak ada lagi batasan individu, kelompok, suku, agama dan negara di dunia maya. Semua orang dapat dengan mudah berjejaring sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan masing-masing.
Pada 20 tahun yang lalu, masyarakat Indonesia masih mengandalkan cara mendapatkan informasi melalui media konvensional: koran, majalah, radio dan televisi. Selain itu, internet baru diperkenalkan ke masyarakat Indonesia, selisih setahun dari kepopulerannya di Amerika Serikat. Dengan internet, orang mulai tukar menukar informasi melalui email, meskipun tradisi menulis surat masih sangat kuat.
Teknologi Internet siapa sih yang nggak tahu ??
Yang nggak tahu pasti di bilang kudet, katro, jadul, gaptek.
Bagi masyarakat yg dikota maupun desa sekarang
Internet tuh udah kayak makanan mereka sehari-hari, selain Nasi sayur dan Ikan.
”Nggak bisa hidup tanpa internet” atau mungkin “nyawaku banget”, kata-kata anak
jaman sekarang. Lewat Internet banyak hal positif dan negatif yang bisa kita
dapat. Hal positif contohnya, lewat internet kita bisa mengenal dunia,
berkomunikasi dengan kerabat, mendapatkan informasi, berbisnis, mendapat teman
baru, main game (Game Online) dan yang pasti nggak KUDET.
Di zaman modern sekarang dari yang Muda sampe yang Tua pasti mengenal Internet, dari matahari nongol sampe matahari sembunyi pun pasti internet tuh seperti nggak ada matinya dan dengan teknologi yang makin canggih, handphone, laptop, tablet yang makin canggih dan makin gampang didapat membuat setiap oarang lebih gampang untuk internetan. Kalo pun Internet bisa bicara pasti internet bakal ngomong “woy bisa tidur nggak saya” karena aktif banget di internet, hehehe...
Perkembangan Situs Jejaring Sosial dari Tahun ke Tahun.
1. Tahun 1978 adalah penemuan sistem papan buletin yang memungkinkan seseorang dapat berhubungan dengan orang lain menggunakan surat elektronik atau menggugah dan mengunduh perangkat lunak dan sistem masih dilakukan dengan menggunakan saluran telepon yang terhubung dengan modem.
2. Tahun 1995 adalah Kelahiran situs GeoCities. Situs
ini melayani Web Hosting, yaitu layanan penyewaan penyimpanan data situs web
agar halaman tersebut bisa diakses dari manapun. Kemunculan GeoCities ini
menjadi tonggak berdirinya situs web lain.
3. Tahun 1997 muncul situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com, walau sebenarnya pada tahun 1995 telah muncul situs Classmates.com yang juga merupakan situs jejaring sosial. Namun Sixdegree.com dianggap lebih menarik dibanding Classmates.com.
4. Tahun 1999 – 2000 merupakan tahun ledakan informasi. Muncul situs untuk membuat blog Blogger. Situs ini menawarkan penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. Pengguna Blogger bisa membuka berbagai hal, termasuk hal pribadi atau untuk mengkritisi pemerintah. Hal ini menobatkan Blogger sebagai TONGGAK BERKEMBANGNYA MEDIA SOSIAL.
5. Tahun 2002 muncul Friendster, dimana mulai tahun
2002 situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi populer. Lewat Friendster
keberadaan media sosial menjadi fenomenal dengan perkembangan teknologi informasi
yang memasuki era social networking website atau media sosial.
6. Tahun 2003 muncul LinkedIn, yang tidak hanya
berguna untuk bersosialisasi, namun juga untuk mencari pekerjaan, sehingga
fungsi media sosial semakin berkembang.
7. Tahun 2003 muncul MySpace, yang user friendly
karena jejaring sosial ini menawarkan kemudahan bagi penggunanya.
8. FACEBOOK, adalah sebuah layanan jejaring sosial
dan situs web yang diluncurkan pada Februari 2004. Facebook memungkinkan setiap
orang berusia minimal 13 tahun menjadi pengguna terdaftar di situs ini.
Pengguna dapat membuat profil pribadi, menambahkan pengguna lain sebagai teman
dan bertukar pesan, termasuk pemberitahuan otomatis ketika mereka memperbarui
profilnya.
9. TWITTER, lahir pada bulan April 2007, yang
menawarkan jaringan sosial berupa mikroblog sehingga memungkinkan penggunanya
untuk mengirim dan membaca pesan yang disebut kicauan (tweets). Kicauan adalah
teks tulisan hingga 140 karakter yang ditampilkan pada halaman profil pengguna.
Kicauan bisa dilihat secara luar, namun pengirim dapat membatasi pengiriman
pesan ke daftar teman-teman mereka saja. Pengguna dapat melihat kicauan penulis
lain yang dikenal dengan sebutan pengikut.Twitter telah mendapatkan popularitas
di seluruh dunia dan saat ini memiliki lebih dari 100 juta pengguna. Hal ini
kadang-kadang digambarkan sebagai “SMS dari internet”.
8. Tahun 2007 lahir Wiser, situs jejaring sosial yang
diluncurkan bertepatan dengan peringatan HARI BUMI (22 April) 2007 sehingga
situs ini diharapkan bisa menjadi petunjuk online organisasi lingkungan di
seluruh dunia, baik individu maupun kelompok.
9. Tahun 2011 lahir Google+. Google merupakan situs
jejaring sosialnya yng bernama Google+. Pada awal peluncuranya pengguna Google+
hanya terbatas pada orang yang telah di-invite oleh google. Baru setelah itu,
Google+ diluncurkan secara umum.
10. YOUTUBE, lahir pada tanggal 14 Februari 2005,
Begitu juga dengan YouTube, saat ini pertumbuhan penggunanya didominasi
penduduk yang berusia 18 hingga 34 tahun.. Fakta ini akan menjadi saingan berat
televisi yang tak lagi menjadi media hiburan utama mereka.
11. PATH, lahir pada bulan November 2010, berbeda dari
jejaring sosial lainnya di mana hanya pengguna yang telah disetujui yang dapat
mengakses halaman Path seseorang. Status privasi dari aplikasi ini menjadikan
Path lebih eksklusif dari berbagai jejaring sosial yang ada
.
.
12. INSTAGRAM, Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi
foto yang memungkinkan pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan
membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram
sendiri.
Facebook Sebagai Sistus Jejaring Sosial Terpopuler.
Facebook pada saat ini dapat dikatakan nomor satu di dalam sistus
jejaring social. Asal mula Facebook berawal ketika Mark Zuckerberg (saat itu
mahasiswa semester II Harvard University) membuat sebuah situs kontak jodoh
untuk rekan-rekan kampusnya. Zuckerberg yang terinspirasi dari The Facebook” yang jejaringnya hanya
diperuntukkan kalangan terbatas, yaitu kampus. Namun seiring dengan waktu
jejaring ini berkembang dan mendapatkan sambutan yang positif dari penggunanya.
Kemudian tahun 2005 Zuckerberg mendapatkan suntikan dana serta menghapus kata
“The” sehingga menjadi Facebook.situs Hot or Not menamai situs buatannya Facemash.com. Kemudian 4 Febuari 2004 Zuckerberg membuat situs baru yang bernama “
Masih banyak lagi jejaring social dan aplikasi
lainnya, itu smua adalah sarana yang begitu luar biasa saat ini loh, yang
awalnya hanya untuk pergaulan, curhat status, sekarang jauh lebih hebat, mampu
membuat publik panik, bisa untuk membuat opini publik, bisa untuk sarana
penyiaran (Promosi, Spiritual ) bisa juga untuk jajak pendapat.
Dunia teknologi sudah sangat berkembang. Segala
informasi yang beredar di berbagai belahan dunia, jaraknya hanya segenggaman
tangan saja. Anda hanya perlu lakukan 2-3 kali klic, maka Anda akan mendapatkan
berbagai topik yang sedangtren di dunia ini. Dunia tempat Anda dan saya tinggal
saat ini hampir tidak ada lagi tembok pembatasnya, selain dari diri kita
sendiri.
Dampak positif situs jejaring sosial :
Beberapa dampak positif situs Jejaring social adalah sebagai
berikut :
1. Jaringan Sosial yang Meluas adalah dampak positif yang terjadi. Orang tidak lagi bersikap eksklusif maupun berpikir lokal namun orang sudah sudah berjejaring sampai global.
2. Akses Informasi, khususnya di dunia maya, informasi lebih cepat dapat diterima. Berita dari suatu daerah terpencil dapat diketahui oleh dunia hanya dalam beberapa detik.
3. Pembelajaran Informasi Teknologi dimana dalam kurun waktu satu dekade belakangan ini, orang secara tidak langsung “dipaksa” untuk berjejaring sosial. Sehinga masyarakat di kota maupun di desa belajar untuk mengenal informasi tekonologi guna bisa masuk ke dunia jejaring sosial.
4. Pemanfaatan Ekonomi dimana situs jejaring sosial dimanfaatkan guna mempromosikan produk baik itu home indrustri maupun perusahaan. Dari segi bisnis, Promosi secara “gratis” dan tersebar secara meluas menguntungkan.
5. Pemanfaatan Politik melalui sistus jejaring sosial, seperti Facebook, myspace, Linkedin, YouTube, Friendster, hingga Twitter , berita dan kampanye politik dapat menyebar luas dan mempengaruhi masyarakat socmed.
Dampak Negatif Situs Jejaring Sosial :
Tak dapat dipungkiri situs jejaring sosial juga membawa sejumlah masalah seperti:
1. Krisis Hubungan, akibatnya :
- Memicu perceraian karena situs ini bisa mempertemukan teman lama dan membuat penggunanya bisa saling bicara melalui aplikasi chatting. Ini disebut sebagai latar belakang meningkatnya keretakan pernikahan dan perselingkuhan.
- Membuat pasangan cemburu dimana penggunaan Facebook meningkatkan rasa cemburu pasangan. Membuat seseorang menghabiskan waktu untuk online pada situs jejaring sosial dan melihat pasangannya, maka tingkat kecurigaannya sangat tinggi.
2. Krisis Kepribadian, akibatnya :
- Memicu anak bunuh diri. Kepala gereja katolik di Inggris dan Wales, Archbishop Vincent Nichols, memperingatkan bahwa Facebook bisa mendorong remaja memiliki pandangan bahwa pertemanan adalah sebuah komoditas. Hal itu bisa memicu keinginan untuk bunuh diri, ketika hubungan tidak berjalan lagi.
- Membuat orang menjadi tertutup. Penelitian dari Mintel, menemukan lebih dari setengah orang dewasa yang menggunakan situs jejaring sosial seperti Facebook, lebih menghabiskan waktu di internet dibandingkan berbicara dengan teman atau anggota keluarga lainnya.
- Mengungkap kehidupan pribadi dimana banyak orang yang memajang foto-foto pribadinya di Facebook tanpa menyadari bahaya yang sedang mengintainya.
- Membuat banyak orang tua jatuh cinta. Badan Peneliti Ofcom menemukan lebih banyak orang setengah baya yang menjadi anggota situs jejaring sosial seperti Facebook. Hal itu menunjukkan fenomena situs jejaring sosial telah “tumbuh”, dengan pengguna yang berusia 35 hingga 54 tahun melonjak sebesar 25 persen sepanjang tahun 2009.
- Membuat penggunanya merasa tidak menarik dimana jutaan pengguna Facebook mengatakan menghindari menggunggah foto dan menghapus nama dari berbagai foto, karena merasa terlalu gemuk, tua, atau terlihat jelek.
3. Krisis Kesehatan, akibatnya :
- Memicu gangguan tulang. Facebook juga sering disalahkan karena gangguan tulang yang terjadi pada anak-anak. Penelitian dalam British Medical Journal menemukan bahwa situs jejaring sosial dan permainan komputer, merupakan pemicu penyakit seperti kekurangan vitamin D yang akibatnya bisa membuat tulang mudah rapuh.
4. Dampak Hukum, akibatnya :
- Dijadikan ajang menantang hukum. Pada beberapa kasus hukum di Inggris, Facebook, dijadikan ajang untuk menantang hukum. Pihak yang tersangkut kasus hukum membuat grup, yang namanya sangat provokatif dan melawan hukum.
Kriminalitas.
Facebook merupakan jejaring yang sering dihinggapi kejahatan. Karena mudahnya akses mengetahui informasi identitas pengguna Facebook mengakibatkan mudahnya pelaku kejahatan untuk beraksi. Foto yang terpampang di facebook dapat di manfaatkan oleh para criminal untuk pemerasan/penculikan sampai kasus seksual. Sejak awal 2011, Nick Gibbson Director Facebook Asia Pacifik, pihak Facebook telah membatasi beberapa ketentuan yang menyangkut privasi orang lain, bahkan sampai memblokir akun yang diduga sebagai penyebab aksi kriminalitas tersebut. Walaupun
Facebook sudah memberikan berbagai macam tips dan trik supaya aman berselancar di dunia maya namun kejahatan tetap mengintai bagi para pengguna situs tersebut.
Yah.. mungkin cuma itu yang bisa saya kasih di Postingan perdana tahun 2015 :v, sekiranya ada kata yang kurang berkenan mohon maaf. :D